Tunnel merupakan salah satu alternatif media untuk
menghubungkan dua atau lebih site, terutama jika jarak antar titik cukup
jauh. Dengan menumpang pada jaringan public (internet) maka jarak bukan
menjadi halangan lagi sehingga tunnel bisa menjadi solusi yang mudah
dan murah jika dibandingkan dengan membangun media fisik.
Pada
versi RouterOS yang baru fitur Tunnel seperti EoIP, IPTunnel (IPIP) dan
GRE Tunnel sudah ditambahkan sebuah parameter untuk mengaktifkan IPSec.
Dengan demikian kita bisa membangun sebuah link Tunnel yang lebih
secure dengan IPSec secara lebih lebih mudah dibanding sebelumnya.
Permasalahan
yang sering muncul, dengan mengaktifkan IPSec beban kerja CPU akan
lebih berat, sebab akan ditambah proses enkripsi untuk pengamanan data.
Pada Router dengan spesifikasi processor yang tinggi mungkin tidak
menjadi masalah, namun untuk Router dengan processor kecil hal ini akan
sangat memberatkan. Oleh karena itu, Mikrotik mengeluarkan produk
RouterBoard yang di dalamnya terdapat Hardware (HW) Encryption.
Adapun produk RouterBoard (RB) yang sudah support HW Encryption adalah : - hEX v3 (RB750Gr3)
- Cloud Core Router (CCR) Series
- RB1100AHx2
- RB1000
- RB850Gx2 (produksi mulai 2016, dengan serial number yang dimulai dengan angka 5)
Fungsi
dari HW Encryption ini adalah untuk membantu mempercepat proses
enkripsi di dalam CPU. Walaupun letaknya berada dalam CPU, namun HW
Encryption merupakan hardware fisik terpisah yang berfungsi menghandle
enkripsi saat IPSec aktif. HW Encryption akan aktif secara otomatis
hanya jika kita menggunakan algoritma enkripsi AES-CBC dan sha1/sha256. Jika selain algoritma tersebut maka akan di-handle oleh software / CPU.
Kita
akan melakukan sebuah LAB sederhana untuk mengetahui perbedaan EoIP +
IPSec jika diimplementasikan pada RB750Gr3 (hEX) yang mempunyai HW Encryption dan RB450G yang tidak memiliki HW Encryption.
Setelah EoIP + IPSec terbentuk, antara kedua router akan dilakukan
bandwith test dengan melewatkan traffic sebesar 50Mbps melalui EoIP
[Lab1] EoIP + IPSec pada RB750Gr3 & RB450G
Untuk
pengetesan pertama kita akan membangun link EoIP antara RB750Gr3 &
RB450G. RB450G tidak memiliki fitur HW Encryption. Topologi yang
dibangun sama dengan gambar berikut :
Untuk konfigurasi kedua router seperti berikut:
#RB750Gr3 (HEX)
/interface eoip
add allow-fast-path=no ipsec-secret=test1 !keepalive local-address=10.11.11.1 name=eoip-tunnel1 remote-address=10.11.11.254 tunnel-id=10
Secara
garis besar konfigurasi EoIP masih sama dengan RoS versi sebelumnya,
hanya saja terdapat tambahan parameter ipsec-secret untuk pengatifan
IPSec secara otomatis. Selanjutnya pasang IP Address pada interface yang
digunakan
/ip address
add address=10.11.11.1/24 interface=ether2 network=10.11.11.0
add address=10.5.5.1 interface=eoip-tunnel1 network=10.5.5.2
add address=172.31.100.1/24 interface=ether3-LAN network=172.31.100.0
Tambahkan static route agar antar client (btest) bisa berkomunikasi melalui jalur EoIP
/ip route
add distance=1 dst-address=172.31.101.0/24 gateway=10.5.5.2
#RB450G Lakukan konfigurasi yang hampir sama pada RB450G, detailnya sebagai berikut :
/interface eoip
add allow-fast-path=no ipsec-secret=test1 !keepalive local-address=10.11.11.254 name=eoip-tunnel1 remote-address=10.11.11.1 tunnel-id=10
/ip address
add address=10.5.5.2 interface=eoip-tunnel1 network=10.5.5.1
add address=10.11.11.254/24 interface=ether2 network=10.11.11.0
add address=172.31.101.1/24 interface=ether3-LAN network=172.31.101.0
/ip route
add distance=1 dst-address=172.31.100.0/24 gateway=10.5.5.1
Pengujian
Selanjutnya kita lakukan bandwith test dengan perangkat Btest yang tersambung di Ether3-LAN masing-masing router.
Hasilnya
dari pengetesan 50Mbps dengan topologi diatas hanya mampu melewatkan
bandwidth sekitar 25Mbps. Jika dilihat dari CPU Load, RB450G mencapai 100% dan RB750Gr3 hanya berkisar diangka 10%-15%.
Apabila kita lihat juga pada '/tools profile' di RB450G maka proses yang menggunakan resource CPU paling besar adalah encrypting.
Apabila kita lihat juga pada '/tools profile' di RB450G maka proses yang menggunakan resource CPU paling besar adalah encrypting.
[Lab 2] IP Tunnel RB750Gr3 & RB750Gr3
#RB750Gr3 (HEX) - A
/interface eoip
add allow-fast-path=no ipsec-secret=test2 !keepalive local-address=10.11.11.1 name=eoip-tunnel1 remote-address=10.11.11.254 tunnel-id=10
/ip address
add address=10.11.11.1/24 interface=ether2 network=10.11.11.0
add address=10.5.5.1 interface=eoip-tunnel1 network=10.5.5.2
add address=172.31.100.1/24 interface=ether3-LAN network=172.31.100.0
/ip route
add distance=1 dst-address=172.31.101.0/24 gateway=10.5.5.2
#RB750Gr3 (HEX) - B
/interface eoip
add allow-fast-path=no ipsec-secret=test2 !keepalive local-address=10.11.11.254 name=eoip-tunnel1 remote-address=10.11.11.1 tunnel-id=10
/ip address
add address=10.5.5.2 interface=eoip-tunnel1 network=10.5.5.1
add address=10.11.11.254/24 interface=ether2 network=10.11.11.0
add address=172.31.101.1/24 interface=ether3-LAN network=172.31.101.0
/ip route
add distance=1 dst-address=172.31.100.0/24 gateway=10.5.5.1
Dan setelah dilakukan pengetesan hasilnya seperti berikut:
RB750Gr3 (HEX) - Sisi A
RB750Gr3 - Sisi B
Untuk
pengetesan yang kedua kita akan menggunakan RB750Gr3 di kedua sisi.
Topologinya tidak ada perubahan dengan topologi Lab 1. Hanya saja yang
sebelumnya di satu sisi menggunakan RB450G sekarang kita akan
menggunakan RB750Gr3.
Kita juga akan menambahkan IPSec di link tersebut. Untuk konfigurasi di kedua router seperti berikut:
#RB750Gr3 (HEX) - A
/interface eoip
add allow-fast-path=no ipsec-secret=test2 !keepalive local-address=10.11.11.1 name=eoip-tunnel1 remote-address=10.11.11.254 tunnel-id=10
/ip address
add address=10.11.11.1/24 interface=ether2 network=10.11.11.0
add address=10.5.5.1 interface=eoip-tunnel1 network=10.5.5.2
add address=172.31.100.1/24 interface=ether3-LAN network=172.31.100.0
/ip route
add distance=1 dst-address=172.31.101.0/24 gateway=10.5.5.2
#RB750Gr3 (HEX) - B
/interface eoip
add allow-fast-path=no ipsec-secret=test2 !keepalive local-address=10.11.11.254 name=eoip-tunnel1 remote-address=10.11.11.1 tunnel-id=10
/ip address
add address=10.5.5.2 interface=eoip-tunnel1 network=10.5.5.1
add address=10.11.11.254/24 interface=ether2 network=10.11.11.0
add address=172.31.101.1/24 interface=ether3-LAN network=172.31.101.0
/ip route
add distance=1 dst-address=172.31.100.0/24 gateway=10.5.5.1
Dan setelah dilakukan pengetesan hasilnya seperti berikut:
RB750Gr3 (HEX) - Sisi A
RB750Gr3 - Sisi B
Hasil
yang didapatkan untuk pengetesan diatas maka trafik yang dilewatkan
bisa maksimal dan pada masing-masing perangkat CPU Load juga cukup
rendah di kisaran 15%-20%. Hal ini karena RB750Gr3 (HEX) sudah memiliki HW Encryption sehingga CPU tidak terbebani lagi untuk proses enkripsi.
Pada RB750Gr3 jika dilihat di '/tools profile' tidak terdapat proses enkripsi dan proses lain yang terdeteksi. Ada kemungkinan ini disebabkan karena penggunaan processor baru, yakni MediaTek.
Pada RB750Gr3 jika dilihat di '/tools profile' tidak terdapat proses enkripsi dan proses lain yang terdeteksi. Ada kemungkinan ini disebabkan karena penggunaan processor baru, yakni MediaTek.
Namun,
karena pada RB750Gr3 menggunakan prosesor Dual-Core dengan 4 Threads,
kita bisa melihat proses dari Enkripsi tersebut dihandle pada thread
prosesor yang keberapa. Caranya pilih menu 'System -> Resource ->
IRQ', maka disitu akan terlihat proses enkripsi
SUMBER : DISINI
Komentar
Posting Komentar